Prof. Dr. Anwar Nasution (lahir di Sipirok, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, 5 Agustus 1942; umur 73 tahun) adalah seorang ahli ekonomi Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) sebelum menjabat Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Indonesia (BPK).
Pada tahun 2006, Anwar memperoleh gelar Yang Dipertuan Tuanku Raja Pinayungan Nan Sati, sebagai pewaris keturunan Raja Pagaruyung Minangkabau yang telah bermigrasi ke Mandailing sejak abad ke-16. Anwar adalah generasi ke-16 dari Gurga Pinayungan Tuanku Raja Nan Sakti
Pendidikan
Setelah lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada tahun 1968, Anwar melanjutkan studi dan meraih gelar Ph.D bidang ekonomi di Universitas Tufts, Medford, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 1982. Sebelumnya, ia sudah memperoleh gelar master di bidang Administrasi Publik dari The Kennedy School of Goverment, Harvard University, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 1973.
Karier
Dari tahun 1998-1999, ia menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, kemudian dipercaya mengurus bank sentral negara dengan menjabat Deputi Senior Bank Indonesia pada tahun 1999-2004. Kariernya berlanjut dengan menjabat Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sejak tahun 2004.
( id.wikipedia.org )
Pada tahun 2006, Anwar memperoleh gelar Yang Dipertuan Tuanku Raja Pinayungan Nan Sati, sebagai pewaris keturunan Raja Pagaruyung Minangkabau yang telah bermigrasi ke Mandailing sejak abad ke-16. Anwar adalah generasi ke-16 dari Gurga Pinayungan Tuanku Raja Nan Sakti
Pendidikan
Setelah lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada tahun 1968, Anwar melanjutkan studi dan meraih gelar Ph.D bidang ekonomi di Universitas Tufts, Medford, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 1982. Sebelumnya, ia sudah memperoleh gelar master di bidang Administrasi Publik dari The Kennedy School of Goverment, Harvard University, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 1973.
Karier
Dari tahun 1998-1999, ia menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, kemudian dipercaya mengurus bank sentral negara dengan menjabat Deputi Senior Bank Indonesia pada tahun 1999-2004. Kariernya berlanjut dengan menjabat Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sejak tahun 2004.
( id.wikipedia.org )